Negeri Tiran



SANG PELEBUR TIRANI

27 Desember 2013 pukul 23:55

Ketika belenggu kedzaliman meruncingkan taringnya
Mata yang berbinar seakan meredup dan membuta
Terkatup oleh tahta yang berdigdaya
Berbalutkan nista yang memperdaya


Manusia berpangkat menjadi senjata hina
Para pendurjana mengguratkan raut picik dalam wajahnya
Menyiratkan jiwa pengecut dalam kebisuan kata
Terselip balutan keangkuhan yang berjejal menggelora


Si kecil menjerit dalam desahan qalbu
Menagih janji dengan tersedu pilu
Menderaikan air mata kecewa berbingkai sendu
Menggugurkan angan – angan indah yang terurai semu


Terdapat satu harapan yang dapat mengikiskan rasa pilu itu
Sebuah harapan yang dapat menguburkan tirani yang terajut layu
Dan kepada agent of change-lah harapan itu tertumpu
Bersandar dengan ridlo illahi Reformasi itu akan segera berpacu


إذا صدق العزم وضح السبيل

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persamaan dan Perbedaan Filsafat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam

Review Pengantar Evaluasi Pendidikan

Sejarah Singkat Himpunan Pemuda Muslim Mencorek (HPMM)