Kopi



SECANGKIR KOPI



Butuh Kopi...
 

Hanya malam ini saja!
Malam ini saya rindu kopi, meski saya tahu, saya tidak suka kopi.
Butuh kopi, kopi yang pahit.
 

Hanya kopi pahit yang mampu menampar rasa kantuk ini
Hanya kopi, yang berani bergulat dengan kantuk ini
Hanya kopi, yang mampu mencubit rasa kantuk hingga lari terbirit-birit
Ah, kantuk bagai "Ifrit"
Tak bosan-bosan-nya menggoda
 

Lagi,
Saya butuh kopi.
Secangkir kopi, setia menemani.
 

Tulisan ini buat engkau
Wahai pembuat kopi, dengan seduhan lembut
Garam yang kau seduh dalam secangkir kopi serasa begitu manis buat-ku.
 

kau teriak menggerutu
Mengkhawatirkan-ku akan sakit perut
Tenang saja, jangan khawatir
 

WC sudah tersedia dibelakang saya.
 

# Haha..




Malang, 11 Januari 2014 Pukul 00:07 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persamaan dan Perbedaan Filsafat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam

Review Pengantar Evaluasi Pendidikan

Sejarah Singkat Himpunan Pemuda Muslim Mencorek (HPMM)